NEWSTICKER

Produksi Kedelai Lokal Digenjot untuk Tekan Impor

N/A • 21 September 2022 16:10

Menteri Pertanian menempuh dua terobosan besar untuk mengurangi ketergantungan pada kedelai impor yakni dengan menyiapkan bibit kedelai unggul dan menetapkan harga beli kepada petani kedelai. Terobosan tersebut diharapkan mampu menjadikan kedelai sebagai primadona produk pertanian Indonesia.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo menjelaskan, bahwa selama ini kedelai hanya menghasilkan 1,2-2 ton per hektar, sehingga pemerintah harus memperbaiki bibit kedelai menjadi yang lebih baik dengan target produksi 3-4 ton per hektar. Menurut Syahrul, rendahnya hasil panen menjadi alasan petani lokal beralih menanam jagung sehingga sebagian besar kebutuhan kedelai disokong impor.

"Impor memang harus dilakukan, tetapi sepanjang bisa ditanam maksimal maka tanam sebanyak-banyaknya dan beli yang ditanam oleh rakyat. Tentukan harganya agar rakyat dapat kembali tertarik," ujar Syahrul.

Petani kedelai di Gresik, Jawa Timur, menyambut baik rencana pemerintah membeli kedelai dengan harga untung. Keputusan ini dinilai akan memberi semangat bagi petani kedelai yang saat ini harganya sedang anjlok.

"Rencana ini bisa memberi semangat kepada teman-teman petani, itu yang kami tunggu-tunggu. Jadi kalau bisa pas panen itu harganya naik,' ujar salah satu petani.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Heri Dwi Okta R)

Tag