Tempat kejadian longsor batu. (Metro TV Nur Soli)
Grobogan: Dua penambang batu ilegal warga Terkesi, Kecamatan Klambu, Grobogan, Jawa Tengah, tewas tertimpa longsor batu. Kedua korban tewas di tempat dengan luka parah.
Menurut informasi, kedua penambang tertimpa longsoran batu dari ketinggian 10 meter. Bahkan kendaraan truk yang berada di lokasi pun ikut rusak akibat material batu yang berjatuhan.
Polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah kejadian perkara. Proses evakuasi korban memakan waktu satu jam dengan melibatkan warga. Korban pun langsung dibawa ke rumah duka dan dimakamkan.
Menurut Kepala Desa Terkesi, Munirul Hakim, kedua korban merupakan pekerja tambang batu pada lahan milik perorangan warga Terkesi yang sudah bertahun-tahun beroperasi.
"Pihak desa sudah melakukan sosialisasi terkait penambangan batu tetapi para pemilik bandel dan tetap melakukan penambangan demi rupiah," ujar Munirul, Rabu, 7 Juni 2023.
Kapolres Grobogan Ajun Komisaris Besar Dedy Anung Kurniawan menyebutkan kedua korban merupakan pemilik dan pekerja tambang batu. Saat ini pihak kepolisian mengamankan satu sopir truk untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
Kapolres mengimbau agar pemilik tambang batu tidak lagi beroperasi karena sangat berbahaya bagi keselamatan jiwa. Di Desa Terkesi, terdapat lima lokasi penambangan tambang batu di lahan milik perorangan.
Kelima tambang batu tersebut diduga merupakan tambang ilegal karena tidak disertai izin penambangan, meski di lahan pribadi.
